Analisis Fitokimia dan Toksisitas serta Aktivitas Antioksidan Beberapa Jenis Teripang di Desa Kakara, Halmahera Utara
2019; Volume: 12; Issue: 2 Linguagem: Indonésio
10.29239/j.agrikan.12.2.188-196
ISSN2621-0193
AutoresFebrina Olivia Akerina, Janer Sangaji,
Tópico(s)Agricultural and Biological Research
ResumoTeripang merupakan salah satu komoditas perairan yang memiliki nilai ekonomis penting, yang diketahui memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai nutrasetika. Potensi teripang di Desa Kakara belum dieksplorasi senyawa bioaktifnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis senyawa biokimia dan menguji toksisitas ekstrak, serta mengetahui kandungan antioksidannya. Hasil analisis menunjukkan bahwa ekstrak metanol tiga jenis teripang yang berbeda masing-masing Holothuria atra, Stichopus horrens, dan Holothuria hilla mengandung senyawa bioaktif dari golongan Flavonoid dan Saponin. Hasil analisis Brine Shrimp Lethal Toxicity (BSLT) menunjukkan nilai A 629, 19 ppm, B 739,86 ppm , C 681,78 ppm metanol ketiga jenis teripang uji masuk dalam kategori toksik. Analisis antioksidan menunjukkan hasil A 562, 59 ppm, B 968,78 ppm, ekstrak metanol teripang dikategorikan tidak memiliki aktivitas antioksidan.
Referência(s)