Budidaya ikan kerapu di keramba jaring apung (Grouper Fish Farming in Floating Net Cages)

2020; RELX Group (Netherlands); Linguagem: Indonésio

10.2139/ssrn.3629096

ISSN

1556-5068

Autores

Indasari Samaila,

Tópico(s)

Marine and Coastal Ecosystems

Resumo

Indonesian Abstract: Indonesia merupakan Negara kepulauan yang memilliki potensi kelautan dan perikanan yang besar. Sumberdaya perikanan yang telah besar dimaanfaatkan adalah komoditas ikan karang, seperti ikan kerapu (Epinephelus spp.). Ikan kerapu hasil budidaya memiliki keunggulan dibandingkan dengan hasil tangkapan langsung di laut. Keunggulan yang pertama adalah ukuran ikan yang seragam, yang memungkinkan pembudidaya untuk memanen ikan pada saat ukuran panen/konsumsi yang memiliki nilai ekonomis paling tinggi yaitu pada saat ikan berbobot delapan ons dan mempunyai daging yang lezat, bergizi tinggi dan mengandung asam lemak tak jenuh. Pengembangan budidaya ikan Kerapu (Groupe/Trout) dengan karamba jaring apung (KJA) menjadi alternatif untuk mengatasi kendala peningkatan produksi perikanan laut. Yang paling penting dengan pengembangan usaha ini adalah, bahwa harga jual produksi dari tahun ke tahun semakin baik dan sangat prospektif. Berdasarkan aspek teknis, kegiatan budidaya ikan kerapu menggunakan teknologi dan peralatan relatif sederhana seperti budidaya perikanan pada umumnya. Berdasarkan aspek manajemen, budidaya ikan kerapu sunu dapat dilakukan secara perseorangan dan tidak memerlukan organisasi yang kompleks. Kata kunci:budidaya ikan kerapu di keramba jaring apungEnglish Abstract: Indonesia is an archipelago which has marine and fisheries potential the big one. Fisheries resources that have been greatly utilized are fish commodities corals, such as groupers (Epinephelus spp.). Cultured grouper has advantages compared to the catch directly at sea. The first advantage is uniform size of fish, which allows farmers to harvest fish at the time the size of the harvest / consumption that has the highest economic value is when the fish weighs eight ounces and has delicious, highly nutritious and acidic meat unsaturated fats. Development of grouper fish farming (Groupe / Trout) with net cages floating (KJA) is an alternative to overcome obstacles to increasing marine fisheries production. The most important thing with the development of this business is, that the selling price of production is from year by year getting better and very prospective. Based on technical aspects, activities Grouper fish farming uses relatively simple technology and equipment such as aquaculture fisheries in general. Based on management aspects, tiger grouper aquaculture can be cultivated done individually and does not require complex organizations.

Referência(s)
Altmetric
PlumX